2-3-1969: Pesawat Supersonik Concorde
Pesawat yang diciptakan dari hasil kerja sama Inggris dan Prancis ini diterbangkan perdana dari Bandara Toulouse–Blagnac, Prancis. Demikian yang dimuat Liputan6.com dari BBC, Minggu (3/1/2015).
"Akhirnya burung besar terbang. Pesawat ini berhasil terbang dengan lancar," ujar Andre Turcat, pilot yang berkesempatan menjajal kapal terbang tersebut.
Uji coba terbang itu awalnya dilakukan pada ketinggian 10 ribu kaki atau sekitar 3.000 meter. Saat itu, pesawat belum mengerahkan kecepatannya. Lajunya masih 300 meter per detik atau 480 km per jam.
Tapi pada akhirnya pilot Turcat berhasil membawanya superkencang hingga mencapai 1.300 meter per detik atau 2.080 km per jam.
Setelah 27 menit mengarungi langit, supersonik mendarat ke tempat semula, disambut riuh tepuk tangan para hadirin yang terlibat dan berkesempatan menyaksikan peluncuran pesawat.
"Saya sangat terkesan dengan pesawat itu. Selamat kepada sang pilot yang berhasil menerbangkannya," ujar pilot asal Inggris yang melihat uji coba pesawat.
Dengan keberhasilan uji coba ini, Inggris mulai mengembangkan pesawat tersebut untuk dipergunakan secara komersial pada tahun 1973 dengan biaya saat itu sebesar 155 juta poundsterlng.
Supersonik diyakini bisa terbang dari London menuju New York hanya dalam waktu 3 jam 25 menit, waktu tempuh yang jauh lebih cepat dari penerbangan pesawat biasa 7 jam 40 menit.
Namun kegagahan pesawat supersonik legendaris Concorde itu akhirnya 'lumpuh' juga. Pesawat supercepat tersebut mengalami kecelakaan maut yang menewaskan 113 orang pada Selasa, 25 Juli 2010.
Hanya selang puluhan detik setelah mengudara, api besar membakar ekor pesawat jet tersebut. Pesawat lalu berbalik turun dan jatuh terbakar hingga hangus tak tersisa. Seluruh penumpang sebanyak 100 orang dan 9 kru pesawat tewas di tempat. Empat korban lainnya yang tengah berjalan di sekitar hotel dekat landasan juga tewas ditempat.
Setelah penelitian panjang selama dua tahun, tim penyidik mengatakan penyebab kecelakaan adalah jatuhnya logam sepanjang 43 cm yang jatuh dari kotak mesin Continental Airlines DC-10 ke landasan pesawat. Akibatnya, salah satu roda rusak dan menyebabkan kebakaran pada bagian belakang pesawat. (Riz)
Sumber : http://news.liputan6.com/read/2183539/2-3-1969-pesawat-supersonik-concorde
opini :
wow rekor yang sangat bersejarah didunia yang diraih oleh pesawat yang bernama supersonik Concorde .ya !dulunya pesawat ini tidak memiliki rekor yang baik tapi akhirnya pesawat rajutan prancis dan inggris berhasil juga membuat rekor baru di dunia maka dari itu pesawat yang di terbangkan oleh pilot andre turcat.
Sangat di sayangkan pesawat yang baru terbang beberapalama itu langsung hangus tak tersisa entah apa yang terjadi pada badan dan ekor pesawat tersebut langsung memakan korban yang lumayan banyak bertepatan tanggal 25 juli 2010. hanya selang sepuluh detik setelah mengudara, api besar membakar badan pesawat lalu berbalik turun dan jatuh terbakar hingga hangus tak tersisa. seluruh penumpang sebanyak 100 orang dan 9 orang kru pesawat tewas di tempat. empat korban lainnya yang tengah berjalan di sekitar hotel dekat landasan juga tewas di tempat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar